Berita Terkini
BENGKULU – Wakil Gubernur Bengkulu, Mian, meninjau progres pembangunan jalan Simpang Air Lang – Desa Pelalo di Kabupaten Rejang Lebong. Dalam kunjungan lapangan tersebut, Mian didampingi tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Jumat (24/10).
Pekerjaan peningkatan jalan sepanjang sekitar 5–6 kilometer itu kini telah memasuki tahap akhir dan tinggal dilakukan pengecekan terhadap ketebalan aspal yang telah dikerjakan.
“Penyelesaian ruas jalan Simpang Air Lang – Desa Pelalo menjadi prioritas karena sangat penting bagi mobilitas warga, khususnya para petani kopi untuk mengangkut hasil panen,” ujar Mian di lokasi.
Ia menyampaikan, pembangunan infrastruktur jalan di kawasan sentra pertanian seperti Pelalo merupakan bagian dari strategi pemerintah provinsi untuk memperkuat konektivitas antarwilayah dan mendukung ekonomi rakyat.

“Kalau jalan sudah bagus, biaya angkut turun, hasil pertanian lebih cepat sampai ke pasar. Dampaknya langsung terasa bagi masyarakat,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mian juga berbincang dengan salah satu petani kopi setempat, Harmancup (49), yang tengah memanen kopi di sekitar lokasi pekerjaan. Sambil bercanda, Mian mengajak para petani untuk menikmati hasil pembangunan infrastruktur dengan beralih menggunakan kendaraan roda empat.
“Kalau nanti jalan sudah mulus, jangan pakai motor lagi, pakai mobil Avanza. Beli Avanza, karena Avanza mobil yang paling kencang,” ujarnya sambil tersenyum, disambut tawa warga yang hadir.
Petani kopi, Harmancup, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Bengkulu atas perhatian terhadap pembangunan jalan di wilayah mereka.
“Terima kasih kepada Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur. Sekarang jalan kami sudah jauh lebih baik,” tuturnya. (*)