Penarafflesia.com – Desa Sinar Mulya Kecamatan Maje  Tidak masuk dalam daftar  9 proyek rencana pembangunan infrastruktur Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaur tahun 2025.
Hal  ini tentunya menimbulkan kecemburuan sosial di kalangan masyarakat Kecamatan Maje. Terutama bagi masyarakat Desa Sinar Mulya
Pasalnya dari sasaran lokasi pembangunan jalan tersebut nama desa mereka tidak termasuk dalam data proyek tersebut.
Padahal dalam beberapa tahun belakangan ini Pemdes Sinar Mulya telah beberapa kali mengajukan permohonan pembangunan.
Kades Sinar Mulya, Saniyah mengungkapkan kekecewaannya terhadap Pemda Kaur. Dari tujuh lokasi pembangunan infrastruktur jalan yang direncanakan, desa mereka tidak termasuk.

Segala upaya untuk mendapatkan infrastruktur yang layak sudah dilakukan.Ia juga mengungkapkan, peningkatan jalan menuju desa mereka tidak mesti aspal, yang terpenting tidak lagi becek. 
“Terus terang saya sangat kecewa setiap tahun kami menunggu. Setiap kali disampaikan mengenai jalan kami ini, selalu dijanjikan akan dibangun. Yang membuat kami sedih bercampur kecewa itu dari tujuh daftar desa yang akan dibangun jalan desa kami tidak masuk,” terangnya.
(Ahlan)

Adapun 9 Proyek Strategis Tersebut meliputi:
  1.   Trans Tanjung Agung Rp20,4 miliar
  2.   Jalan Muara Sahung Rp5,5 miliar
  3.   Pembangunan Jalan Tinggi Ari Rp5,5 miliar
  4.   Jembatan Gantung Tangga Manik KU Rp3,6 miliar
  5.   Peningkatan Jalan Pagar Alam Rp2,6 miliar
  6.   Jalan Tanjung Agung Rp1,7 miliar
  7.   Jalan Padang Petron Rp1,3 miliar
  8.   Peningkatan Jaringan Irigasi Air Pd. Lipih Tengah Rp12 miliar
  9.   TMMD di Desa Bandu Agung Kaur Utara (Rp1,2 miliar)