Penarafflesia.com - Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Bengkulu Tengah (Benteng) Polda Bengkulu berhasil mengungkap dan menangkap terduga pelaku tindak pidana pembunuhan di kawasan hutan lindung Liku 9 Kabupaten Benteng pada Kamis (16/11/23) dalam waktu 24 jam.

Kapolres Benteng, AKBP Dedy Wahyudi, S.Sos., S.Ik., M.H., M.Ik., bersama Kasat Reskrim AKP Wahyu Wijayanto, S.Kom., dan Kapolsek Taba Penanjung IPTU Junairi, S.H., mengadakan konferensi pers hari ini (18/11/23) untuk menyampaikan hasil penangkapan.

Terungkap bahwa terduga pelaku pembunuhan, berinisial MLS (26) warga Kota Bengkulu, berhasil ditangkap setelah korban, berinisial IZ (27) juga warga Kota Bengkulu, ditemukan di kawasan hutan lindung Liku 9 Kabupaten Benteng.

"Terduga pelaku MLS ini berhasil kami tangkap dalam tempo 24 jam sejak korban ditemukan di kawasan hutan lindung Liku 9 Kabupaten Benteng," ujar Kapolres Benteng.

Menurut keterangan dari terduga pelaku, aksi pembunuhan ini direncanakan karena sakit hati. Terduga pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHPidana Subsider Pasal 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman mati.

Kronologi tindak pidana pembunuhan dimulai pada tanggal 16 November 2023, ketika terduga pelaku mendapat informasi bahwa korban dan ibu terduga mengkhianati ayah mereka. Setelah konfirmasi terduga pelaku, korban mengakui perbuatannya dan akhirnya pelaku memutuskan untuk membunuh korban.

Pihak kepolisian berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk senjata tajam jenis kukri, sepeda motor, handphone, pakaian, kopiah, dan rompi.

"Pengungkapan ini menjadi contoh nyata dari upaya kepolisian dalam menangani kasus-kasus kriminal, dan kami berharap dapat memberikan rasa keadilan kepada korban dan keluarganya," tutup Kapolres Benteng.

Pewarta : Agus

Editor : Oki