Skip to main content

Gas Elpiji di Kaur Langka, Harga 35 Ribu Per Tabung 

gas elpiji
gas elpiji

Penarafflesia.com – Detik-detik lebaran tiba, tentu saja membuat kegiatan kaum ibuk di dapur semakin padat, lantaran mau mempersiapkan segala sesuatunya yang berkaitan dengan lebaran, di mana jika hari hari biasa, satu buah tabung gas itu bisa untuk dipergunakan selama 1 sampai 2 minggu, selama bulan Ramadhan dan menjelang lebaran ini, pemakaiannya meningkat 2 kali lipat.

Namun sangat disayangkan, kenapa setiap menjelang lebaran, gas elpiji ini langka, atau bahasa daerah Kaur Lengit. Meskipun ada, tentu harganya sangat luar biasa, dari eceran 22 Ribu pertabungnya, bisa mencapai 35 Ribuan.

Seorang ibu rumah tangga, ibu Sartika, warga kecamatan Maje menyampaikan keluhannya dengan awak media, berharap situasi seperti ini bisa diatasi. Dia menyampaikan bahwa “Hal ini bukan saja kesadaran pedagangnya yang kurang, melainkan pengawasan dari Perindagkop lemah, dan bisa jadi, sama sekali tidak pernah diawasi,” ujarnya.

Terpisah, Rina Aprizin selaku aktifis Kaur yang sangat anti dengan kedzoliman seperti ini, dia menganggap bahwa “Ini adalah ulah para agen yang dengan sengaja menyimpannya di suatu tempat, guna untuk menaikkan harga,” ujarnya.

Rina juga berharap kepada pihak legislatif agar terjun langsung ke lapangan, “Lakukan pengawasan yang melekat pada tupoksi kalian, jangan hanya datang duduk duit aja, kalian itu wakil kami,” tutupnya dengan senyum khasnya.
(Ahlan)

  • Bappeda

Berita Terkini