Berita Terkini

Rejang Lebong – Ketua Umum Lembak Bersatu, Wak Ujang, menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap bersabar menanggapi keluhan terkait kondisi jalan desa di Rejang Lebong yang hingga kini masih banyak berupa tanah dan sulit dilalui saat hujan. Menurutnya, pemerintah daerah tidak tinggal diam, melainkan terus berupaya mewujudkan janji perbaikan jalan meski harus menyesuaikan dengan kondisi keuangan daerah.
“Ini kan baru beberapa bulan Bupati dan Wakil Bupati memimpin Rejang Lebong. Semua butuh proses dan tidak bisa sekaligus, karena anggaran daerah kita terbatas. Jangan gelisah, insyaAllah janji itu tetap akan diwujudkan secara bertahap,” kata Wak Ujang, Kamis (25/09/2005).
Pembangunan Sudah Berjalan di Beberapa Titik
Ia menegaskan, baik Gubernur, Bupati, maupun Wakil Bupati memiliki keinginan besar untuk membenahi seluruh infrastruktur jalan di Rejang Lebong. Namun, dengan keterbatasan APBD, program pembangunan harus diprioritaskan secara bertahap agar tidak membebani keuangan daerah.
“Tentu semua pemimpin ingin jalan kita mulus semua. Tapi kemampuan anggaran tidak memungkinkan langsung sekaligus. Kita doakan APBD kita aman, agar program jalan desa bisa segera terealisasi,” imbuhnya.
Berdasarkan data pemerintah, Kecamatan Sindang Dataran tahun ini telah mendapat alokasi pembangunan infrastruktur jalan. Dari Pemerintah Provinsi Bengkulu, proyek pembangunan jalan Apur – Air Rusa mulai dikerjakan. Sementara Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong memfokuskan perbaikan di ruas Air Rusa, Bengko, dan Warung Pojok.
“Bahkan masih ada kecamatan lain yang belum kebagian pembangunan tahun ini. Artinya, program ini berjalan secara bertahap, sesuai kemampuan fiskal daerah. Jadi mohon masyarakat bersabar,” jelasnya.
Akan Dikawal Hingga Tuntas
Wak Ujang menegaskan pihaknya bersama tokoh masyarakat lainnya akan terus mengawal aspirasi warga hingga janji pembangunan benar-benar terlaksana. Ia memastikan bahwa Bupati dan Wakil Bupati tidak menutup mata terhadap kondisi infrastruktur di pedesaan.
“Kami selaku bagian dari tim Helmi, Fikri, dan Hendri siap mengawal janji ini sampai ke rakyat. Jangan khawatir, pemerintah daerah punya komitmen untuk membenahi jalan-jalan desa, hanya saja waktunya perlu bersabar,” tegasnya.
Harapan untuk Masyarakat
Dengan adanya penjelasan ini, Wak Ujang berharap masyarakat dapat memahami kondisi keuangan daerah sekaligus tetap menjaga optimisme terhadap program pembangunan pemerintah.
“Pembangunan itu proses, bukan instan. Mari kita dukung bersama, doakan agar semua berjalan lancar. Semoga apa yang menjadi harapan masyarakat segera terwujud,” pungkasnya. (Tm)